Transformasi Kesejateraan: Pemenuhan Hak Ekonomi dan Kesehatan Semesta

Istilah "kesejateraan" kerap dimaknai sebagai kondisi taraf hidup masyarkat yang secara ekonomi dapat diukur dari pendapatan per kapita yang seringkali tidak mampu menjelaskan persoalan ketimpangan manakala bagian terbesar dari pendapatan nasional hanya dinikmati oleh segelintir penduduk lapisan kaya dan super kaya, Karena itu, metode pengukuran kesejateraan harus juga mempertimbangkan struktur distribusi pendapatan masyarakat dengan prinsip keadilan sebagai bagian terpenting dalam wacana kesejateraan sosial.

Wacana tersebut mengerucut dalam dua aliran pemikiran utama, yakni, pertama, ke-sejateraan sosial mencangkup pemenuhan kebutuhan pokok dan keseluruhan aspek kualitas hidup manusia. Kedua, kesejahteraan sosial ditempatkan dalam lingkup artian yang terbatas. Dalam hal ini, konsepsi kesejateraan sosial identik sebagai pelengkap (complementary). Secara khusus, aliran pemikiran kedua ini berupaya membedakan aspek pertumbuhan ekonomi di satu sisi, dengan aspek "kesejateraan sosial" di sisi yang lain, yang di dalam buku ini diurai secara jelas.