Sinopsis
Aku mesti mengajukan pertanyaan serius kepadamu, Georg,
dan itulah sebabnya aku menulis. Akan tetapi, agar mampu mengajukan pertanyaan ini, pertama-tama aku harus menyampaikan cerita sedih.
Bagaimana perasaan Anda jika mendapat surat seperti di atas dari ayah Anda yang meninggal sebelas tahun yang lalu? Bingung, tentunya.
Itulah yang dialami Georg Røed pada usianya yang ke-15 tahun. Dia tak habis pikir mengapa ayahnya, di kala menjelang wafat, memutuskan untuk menuliskan kisah cintanya dengan seorang gadis misterius. Si Gadis Jeruk, demikian ayahnya menyebut gadis tersebut. Siapa sebenarnya si Gadis Jeruk itu? Dan mengapa pula ayahnya menanyakan kabar Teleskop Ruang Angkasa Hubble?
Sepanjang isi buku ini, bersama Georg, Anda akan diajak menjelajahi sebuah dunia yang di dalamnya kehidupan nyata dijalani seperti dalam dongeng. Dari sebuah kisah cinta, beralih ke perenungan tentang alam semesta, sampai pada pertanyaan filosofis tentang hidup, akhirnya mungkin Anda pun bisa menjawab pertanyaan ayah Georg: sebuah pertanyaan yang sangat penting bagi hidup kita.
“Pantas untuk bacaan keluarga maupun hadiah.”
—Kompas
“Sebuah cerita yang fantastis,
menggelitik pikiran, dan menyimpan banyak kejutan.”
—The Good Book Guide
Ulasan
Jostein memang mampu menyajikan filsafat dan ilmu pengetahuan menjadi cerita novel yang menarik, ringan dan nyaman di baca. Kali ini karyanya ‘Gadis Jeruk’ ikut mengambil tempat sebagai novel filsafat yang layak dibaca.
Gadis Jeruk jika dibandingkan dengan Dunia Sophie dan Maya cenderung lebih ringan. Gadis Jeruk memfokuskan pada beberapa pertanyaan penting filsafat dasar. Mengapa manusia diciptakan dan hidup di dunia? Apakah jika manusia diperbolehkan memilih, pantas atau tidak mengambil kesempatan untuk hidup. Apakah sebaiknya tidak mengambil kesempatan itu? Lalu, apakah hidup hanyalah layaknya dongen saja, yang telah diatur sedemikian rupa dan pasti berakhir.
Pertanyaan-pertanyaan mendasar yang sangat berkemungkinan dipertanyaan oleh seluruh manusia. Terutama penggemar ilmu filsafat. Pertanyaan dan pernyataan itu disampaikan Joisten melalui penceritaan yang apik. Semi misteri dan romatis.
| Apakah ulasan ini membantu? | Ya Tidak |
|