Belbuk.comtoko buku onlineBuku Original021-4202857
Cara PembelianTestimoniPusat BantuanTentang KamiHubungi Kami
Buku    Sejarah, Budaya & Filsafat    Budaya

Singgasana dan Kutu Busuk

Berat 0.46
Tahun 2004
Halaman 385
Ukuran 14 x 21 cm
Penerbit Gramedia Pustaka Utama
Sinopsis          Buku Sejenis
 
Stok Sedang Kosong
Stok Buku sedang kosong. Apakah Anda ingin diberitahu pada saat stok sudah tersedia?

Sinopsis

Beliau memiliki seorang nujum yang waskita. Inilah nasihatnya.

"Baginda, jangan hiraukan kutu busuk. Hiraukan para kawula dan negara. Kutu busuk cuma mengigit, tapi tak mematikan. Jangan seekor pun Baginda bunuh. Sebab pembunuhan itu yang mereka cari, agar orang bisa menyebut Baginda pembunuh, dan menobatkan mereka manjadi syuhada, atau martir. Waspadalah akan taktik busuk mereka. Jangan biarkan anak kucing menjadi seolah harimau sebasar kerbau."

Bagi Kang Sobary, tiap orang yang duduk di atas singasana memanggul etika untk selalu peduli pada para kawula seluruh negara. Ia berkata: "Betapa besar wibawa orang berpangkat, yang sudi mengunjungi-dan bertanya tentang perikehidupan-para kawulanya. Kunjungan mereka membuat para kawula merasa, hidup ini masih ada yang memimpin. Di bawah hujan kesulitan sehari-hari setidaknya tetap terasa bagi para kawula bahwa masih ada payung yang melindungi nasib mereka."

(Kembali Ke Atas)
Advertisement:
Cuma komentar bisa hasilkan uang dari internet
Website Company Profile 800 ribuan
(Kembali Ke Atas)

Riwayat Penelusuran Anda (1 Produk Terakhir yang Baru Anda Lihat)

Bersihkan Riwayat
Manfaat Air Bagi Kehidupan
Jangan Tampilkan Lagi