Belbuk.comtoko buku onlineBuku Original021-4202857
Cara PembelianTestimoniPusat BantuanTentang KamiHubungi Kami
Buku    Sejarah, Budaya & Filsafat    Sejarah

Serdadu Belanda di Indonesia 1945-1950: Kesaksian Perang Pada Sisi Sejarah yang Salah

Berat 0.52
Tahun 2016
ISBN 9789794616840
Penerbit Yayasan Obor Indonesia
Sinopsis          Buku Sejenis
 
Harga: Rp120.000
Tersedia:
Dikirim 2-5 hari berikutnya SETELAH pembayaran diterima. (Senin s/d Jumat, kecuali hari libur)

Pelanggan yang Membeli Buku Ini Juga Membeli Buku Berikut:

Pokok-Pokok Sosiologi Hukum
Soerjono Soekanto
Rp99.000
Perubahan Sosial dan Pembangunan
Suwarsono
Rp55.000
Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma, Cybercommunity, Media Sosial, dan Diskursus Teknologi Media Komunikasi (Edisi 2)
Burhan Bungin
Rp130.000
Karya Tulis Ilmiah Sosial: Menyiapkan, Menulis, dan Mencermatinya (Edisi Revisi)
Yunita T. Winarto
Rp170.000
Lainnya+   

Sinopsis

Perang di Indonesia tetap saja membangkitkan emosi yang tinggi pada generasi berikutnya di Belanda. Situasi tersebut tidak mengherankan. Saat itu belanda mengerahkan 220.000 serdadunya untuk suatu perang yang tidak dimenangkan dan yang sesudahnya disebut 'salah'. Dalam debat umum tentang operasi militer Belanda yang pernah paling besar, dibahas terutama tentang tindak-tindak kejahatan perang Belanda. Para veteran memperdengarkan banyak suara mereka dalam perdebatan ini. itu masuk akal, mereka ada di sana waktu itu, mereka mengalami realita yang sebenarnya, mereka tahu apa yang dibicarakan.

Buku ini didasarkan atas pelbagai surat, buku harian, buku kenangan, dan memoar mereka. Apa yang terungkap tentang tindak kejahatan perang itu seringkali mengejutkan. Tetapi juga menyangkut tema-tema lain: ketegangan antara misi Belanda dan realita di tempat yang sulit dikendalikan; sikap mengerti atau tidak mengerti tentang orang-orang Indonesia dan perjuangan mereka untuk merdeka: frustasi-frustasi terhadap pimpinan militer dan politik; ketakutan, rasa dendam dan malu; kebosanan dan seks; merasa asing di tanah Hindia dan juga di rumah sepulang mereka ke negeri Belanda; kemarahan atas tahun-tahun yang hilang dan rasa kurang di hargai.

Dalam serdadu Belanda di Indonesia 1945-1950 cerita-cerita dari para serdadu ini di kemukakan dalam konteks perang dekolonisasi yang lebih luas dan cara mengatasinya di Belanda.

(Kembali Ke Atas)
(Kembali Ke Atas)