Sinopsis
Pembangunan hendaknya mencakup berbagai bidang dan mencakup seluruh pelosok negeri. Termasuk desa-desa yang ada di seluruh Indonesia.
Pembangunan hendaknya tidak hanya secara fisik namun juga mencakup rohani atau mental para penduduknya. Karena jika hanya pembangunan fisik maka akan terjadi ketimpangan. Oleh karena itu, membangun manusia sebagai sumber daya adalah paling penting dan sangat potensial. Maka perlu adanya rencana yang berkesinambungan dan melibatkan berbagai pihak.
Pemuda sebagai penerus bangsa lebih tepat jika kita soroti lebih lanjut. Karena dipundak mereka lah kepemimpinan diestapetkan. Masih terngiang dalam ingatan bahwa Bung Karno pernah bicara, ”Beri aku 1000 orang tua akan kucabut Semeru dan beri aku 10 pemuda maka akan kuguncang dunia,”
Untuk itulah maka hendaknya pemuda dilibatkan dalam berbagai kegiatan seperti membuat wadah pemuda desa atau karang taruna misalnya. Adanya perlombaan yang menantang agar pemuda berani bersaing dan sebagainya.
Buku ini layak untuk dibaca karena membahas berbagai hal termasuk menjalani hidup di era abad 21. Mau tidak mau atau suka tidak suka siapa pun, bila perlu baby boomer pun hendaknya mampu mengaplikasikan komputer ataupun internet.
Selain itu, buku ini juga membahas bagaimana cara membangun fisik maupun mental spiritual terutama di perdesaan.