Penelitian diagnostik merupakan sebuah desain penelitian yang sering dibutuhkan dalam kedokteran dan kesehatan. Metode penelitian ini dilakukan untuk mencari sebuah prosedur pemeriksaan atau metode baru yang dimungkinkan dapat menggantikan prosedur pemeriksaan standar. Prosedur atau metode pemeriksaan yang baru yang diteliti dan dianalisis adalah metode yang diyakini lebih sederhana, lebih praktis, atau lebih murah secara ekonomis sehingga memang dapat dijadikan alternatif dari pemeriksaan standar tersebut. Misalnya untuk menegakkan diagnosis suatu keganasan atau kanker, perlu dilakukan pemeriksaan patologi anatomi atau histopatologi, yang tidak selalu tersedia dan memerlukan waktu yang relatif lama untuk mendapatkan hasilnya. Kemudian dicari pemeriksaan laboratorium yang lebih sederhana yang dapat dilakukan di daerah sebagai skrining awal sebelum pemeriksaan standar dan diagnosis pasti dilakukan.
Hasil analisis pemeriksaan baru yang diuji dapat dijadikan alternatif sebagai prosedur pemeriksaan bila mempunyai nilai diagnostik yang baik, termasuk sensitivitas, spesifitas, NPP, NPN, LR+, LR-, dan akurasi. Nilai diagnostik ini didapatkan dengan perhitungan statistik yang dapat dilakukan dengan bantuan berbagai program komputer. Program komputer yang dapat digunakan dalam melakukan analisis penelitian diagnostik antara lain adalah jamovi, SPSS, dan STATA. Inilah yang dijelaskan dalam buku ini, dengan tiga program komputer utama IBM-SPSS®, STATA, dan jamovi.
Program SPSS dan STATA adalah program komputer berlisensi berbayar (proprietary) yang untuk penggunaannya yang cukup banyak digunakan oleh para peneliti dan akademisi di Indonesia. Adapun jamovi dikembangkan dengan kode pemrograman terbuka (open source) berbasis bahasa pemrograman R yang kemudian dirilis dengan lisensi publik (GPL) dan dapat digunakan secara bebas dan tidak berbayar. Jamovi tidak hanya free, namun juga mempunyai kemampuan dalam analisis data yang dapat menyamai IBM-SPSS dan STATA dan mempunyai kelebihan pada beberapa sisi. Sehingga peneliti mempunyai piihan IBM-SPSS dan STATA dengan membeli lisensi secara legal, atau jamovi yang tersedia secara gratis.
BAB 1 TINJAUAN SINGKAT PENELITIAN DIAGNOSTIK 1
Tujuan dan Karakteristik Penelitian Diagnostik 1
Desain Studi dan Sampel 2
Analisis Hasil Penelitian Diagnostik 5
Analisis Kurva ROC dan Mendapatkan Nilai Titik Potong Baru 11
BAGIAN I ANALISIS DENGAN JAMOVI
BAB 2 MENGENAL PROGRAM JAMOVI 15
Lisensi dan Pengggunaan 15
Mengenal Fitur dan Lingkup Fungsional 18
BAB 3 PENELITIAN DIAGNOSTIK DENGAN JAMOVI 23
Ruang Lingkup dan Penyiapan Data 23
Analisis Tabel 2×2 23
Analisis dengan Kurva ROC dan Menentukan Titik Potong 35
Analisis Kurva ROC Banyak Pengukuran 41
BAB 4 PENELITIAN PROGNOSTIK DENGAN JAMOVI 49
Ruang Lingkup dan Pengertian 49
Analisis Tabel 2×2 50
Penyiapan Data dan Analisis Deskriptif 50
Analisis Bivariat 53
Langkah Analisis Prognostik 56
Pertama, Analisis Deskriptif 59
Analisis Bivariat 61
Analisis Prognostik Anemia Sebagai Prediktor HPP 64
Analisis dengan Kurva ROC dan Menentukan Titik Potong 67
BAGIAN II ANALISIS DENGAN IBM-SPSS®
BAB 5 PENELITIAN DIAGNOSTIK DENGAN ANALISIS TABEL 2X2 79
Pengantar Analisis Diagnostik dengan SPSS 79
Metode Analisis dengan Tabel 2×2 dengan SPSS 81
BAB 6 PENELITIAN DIAGNOSTIK DENGAN ANALISIS KURVA ROC 89
Analisis dengan Kurva ROC pada SPSS 89
Menentukan Nilai Titik Potong 95
Menentukan Nilai Diagnostik Lainnya 99
Tahap Pertama: Kategorisasi Nilai Skor 100
Tahap Kedua: Analisis Tabel 2×2 dengan Crosstab 104
Analisis Kurva ROC Banyak Pengukuran 106
Tahap Pertama: Analisis Grafik ROC 107
Tahap Kedua: Menentukan Titik Potong Skor Optimal 111
BAB 7 PENELITIAN PROGNOSTIK DENGAN IBM-SPSS 117
Beberapa Catatan Penting 117
Analisis Tabel 2×2 118
Analisis Grafik ROC dan Menentukan NIlai Titik Potong 127
Menentukan Titik Potong dan Nilai Diagnostik 138
BAGIAN III ANALISIS DENGAN STATA®
BAB 8 PENELITIAN DIAGNOSTIK DENGAN STATA 143
Pengantar Analisis Diagnostik dan Penyiapan Data
dengan STATA 143
Penyiapan dan Impor Data 144
Memastikan Modul Analisis Tersedia 147
Analisis Tabel 2×2 148
Analisis Kurva ROC dan Menentukan Titik Potong 152
Analisis Kurva ROC Banyak Pengukuran 156
Titik Potong dan Nilai Diagnostik GHQ-12 160
Titik Potong dan Nilai Diagnostik BAI 162
Titik Potong dan Nilai Diagnostik SRQ-20 164
BAB 9 PENELITIAN PROGNOSTIK DENGAN STATA 167
Beberapa Catatan Penting 167
Analisis Tabel 2×2 167
Analisis Grafik ROC dan Menentukan Titik Potong