Tweet |
|
Harga: Rp300.000
|
Minaut Indonesia
Metode Efektif Pemecahan Masalah dan Pengambilan Keputusan
“Saya juga merupakan bagian dati alumni PPM Manajemen, karena saya juga pernah mengikuti kursus beberapa puluh tahun yang lalu. Saya mengikuti kursus Minaut pada waktu itu, dan saya mengambil manfaat mengenai bagaimana mengambil keputusan secara sistematis. Walaupun berlangsung singkat, kursus tersebut memberi arti yang panjang. Sejak saat itu sampai sekarang perusahaan-perusahaan saya selalu meminta bantuan kursus-kursus atau in-house training dari PPM”.
Pernyataan Muhammad Yusuf Kalla, disampaikan pada seminar Menerobos Peluang Bisnis dan Investasi Daerah, 2007 di Jakarta.
“Dalam kepusingan, kalau perlu, kami keluar kantor. Sebab itu saya, misalnya, yang paling kikuk dalam soal ‘pengelolaan’ biarpun sebagai pemimpin redaksi, akhirnya ikut kursus manajemen di lembaga Pendidikan dan Pembinaan Manajemen, dalam soal yang sebelumnya tidak pernah saya pikirkan akan masuk dalam kehidupan saya: belajar teknik pengambilan keputusan….”.
Pernyataan, Goenawan Mohammad, pendiri majalah Tempo, ditulis dlam buku Seandainya Saya Wartawan Tempo.
“ Dengan menerapkan konsep Minaut, argument-argumen saya menjadi lebih mudah diterima oleh teman-teman satu kelompok. Ini karena alur berpikir saya sudah sistematis, saya mengatakan kepada teman satu kelompok, misalnya, “pilih saja alternatif ini, karena kelebihannya adalah ini atau itu.” Bahkan alasan-alasan pilihan tersebut dapat dikuantitatifkan. Sebelum belajar Minaut, seperti teman-teman saya, saya lebih banyak mengandalkan pengalaman. Jadi, selain sistematis, alasan yang saya sampaikan juga dapat dipertanggungjawabkan.”
Komentar Herman Josis Mokalu (Yossi), personil kelompok Project Pop mengenai manfaat konsep minaut Indonesia di dunia hiburan.
Lin Gresing-Pophal | Kyushi Hirooka | Wildan Zulkarnain | M.N. Nasution | Priyono Darmanto |