Sinopsis
Bandu Subanda, tokoh kampung yang sangat terhormat itu meninggal dunia. Ironisnya, malam setelah pemakamannya, terdengar rumor santer di masyarakat bahwa kuburannya dibongkar orang. Hebohnya lagi, konon jasadnya dibawa pergi oleh mahluk misterius dalam penampakan seekor harimau belang raksasa. Begitulah, rumor itu memberi simpulan, konon sewaktu masih hidup Bandu Suganda mencari pesugihan dengan menumbalkan nyawa demi nyawa untuk selamanya mengabdi pada penguasa gaib Gunung Kawi. Disisi lain, Mendangkungan Lelaki Hitam, Lelaki Penghardik Waktu setelah melakukan berbagai tirakat dan tabarata, menyempurnakan lakunya dengan mengadakan ritual khusus dan misterius dikuburan ibunya, hingga puncaknya hilang manusia dan kemanusiaannya, berubah menjadi manusia setenga iblis, setengah siluman. Bahkan, dengan ilmu gaib yang dimilikinya, ia bisa mengubah dirinya menjadi apa saja dan apa saja , yang siap mendatangi anda sekalian, untuk menjadi kurban atau tumbal-tumbal Gunung Kawi berikutnya. Karena dialah sesungguhnya "Sang Raja" Penunggu Istana Gaib Gunung Kawi.
