Sinopsis
“Tidak banyak hal yang membutuhkan persiapan sempurna. Apa yang kita perlukan bukanlah persiap- an yang sempurna, melainkan keberanian untuk berhenti bersikap ragu dan segera bertindak.”
TUMPAS KERAGUAN ANDA DAN BERTINDAKLAH! HAL-HAL YANG PERLU ANDA KETAHUI UNTUK MENGHINDARI PENYESALAN LIMA TAHUN MENDATANG TERANGKUM DALAM BUKU INI.
Rasanya diri saya hari ini tidaklah sempurna. Saya yang kemarin tidak jauh berbeda. Begitu juga versi diri saya seminggu, bahkan setahun lalu. Namun setelah menjalani hari demi hari, minggu demi ming- gu, dan tahun demi tahun, tanpa terasa saya tumbuh lebih dewasa dan bijak. Tampaknya tidak ada yang berubah dari hari ke hari meskipun saya bekerja keras, tetapi rupanya hari-hari itu membentuk diri saya menjadi lebih baik dalam satu maupun sepuluh tahun. Tak apa jika Anda merasa proses Anda lambat, saya harap Anda mampu melakukan yang terbaik setiap harinya. Meskipun suatu hari nanti Anda mungkin merasa kacau, di hari lain merasa tertinggal dan ingin menyerah, satu-satunya yang bisa menyelamatkan Anda adalah diri Anda sendiri. Jika Anda menghidupi usia 30-an tahun dengan baik, Anda akan menemu- kan versi terbaik diri Anda pada usia 40-an tahun.
Dalam buku ini saya menyajikan hal-hal yang saya pelajari selama bekerja bersama talenta terbaik dunia, di antaranya:
Jangan memaksakan diri untuk melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan prinsip Anda
Tujuh cara mengatasi rasa takut gagal
Bagaimana cara saya menemukan hal yang ingin saya lakukan
Alasan mengapa sekolah pascasarjana bergengsi di Amerika Serikat menerima saya meskipun tidak lancar berbahasa Inggris
Bagaimana saya bisa unggul di antara 3,3 juta CV
Mengapa perusahaan mencari orang yang bersikap baik dibandingkan orang yang melakukan pekerjaan dengan baik
Bagaimana cara melindungi diri dari orang-orang negatif
Hal-hal yang perlu dipikirkan saat Anda merasa tidak ada hasil yang muncul
Mengapa saya melamar pekerjaan di Google dan Amazon di saat yang sama
Buku ini berisi berbagai kecakapan hidup bagi orang-orang berusia 30-an tahun yang memimpikan kehidupan yang penuh dan bebas, tetapi masih sering menyalahkan diri sendiri karena hari demi hari terasa biasa saja.