Sinopsis
Pada 2045, Indonesia masuk usia emas. Siapkah SDM Indonesia menjadi generasi unggul di usia emasnya? Kita perlu mempersiapkan hal tersebut. Kunci membangun SDM unggul dimulai dari 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yakni usia emas tumbuh kembang anak, yang kelak menentukan: apakah anak tersebut dapat menjadi SDM unggul dan produktif atau tidak? Oleh karena itu, kita perlu menjamin kualitas kesehatan dan asupan gizi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita, serta meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
Buku Kesehatan Ibu dan Anak dalam Upaya Kesehatan Masyarakat: Konsep dan Aplikasi ini terdiri dari tiga bagian yang dijelaskan secara komprehensif. Bagian pertama berisi penjelasan tentang konsep dasar kesehatan ibu dan anak; kesehatan ibu pada masa kehamilan; kesehatan ibu pada masa nifas dan menyusui; kesehatan bayi; kesehatan balita; dan masalah keseahatan ibu dan anak. Bagian kedua berisi pemaparan yang lebih aplikatif karena berasal dari penelitian penulis yang menjelaskan tentang faktor determinan kematian ibu di Indonesia; faktor determinan status gizi balita di Indonesia; status gizi balita di wilayah pesisir; dan kualitas hidup anak di perkotaan. Terakhir, bagian ketiga pada buku ini berisi kisi-kisi soal beserta pembahasan Uji Kompetensi Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (UKAKMI).
“Di tengah terbatasnya buku dalam bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat, terbitnya buku ini terasa seperti angin segar. Saya percaya, buku ini akan bermanfaat bagi mahasiswa Ilmu Kesehatan Masyarakat, khususnya yang memiliki minat terhadap masalah Kesehatan Ibu dan Anak. Selamat untuk penulis dan semoga terus produktif menulis buku-buku lainnya.”
Agustin Kusumayati M.Sc., Ph.D.
(Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia dan Ketua Umum Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat Indonesia)
“Buku ini memberikan informasi dari fakta lapangan khas Indonesia, yang ditunjang dari penelitian kesehatan masyarakat. Sehingga layak menjadi salah satu referensi, bagi pengambil kebijakan, para pengamat kesehatan masyarakat, peneliti, hingga mahasiswa sebagai peserta didik.”
Dr. drg. Wahyu Sulistiadi, M.A.R.S.
(Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta)
“Buku yang sangat layak dibaca oleh pemerhati kesehatan masyarakat dan mahasiswa Ilmu Kesehatan. Penulis mampu menyajikan persoalan Kesehatan Ibu dan Anak dari berbagai dimensi dan aspek dalam daur kehidupan, terutama pada siklus 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) seseorang. Keunggulan buku ini adalah konsep-konsep Kesehatan Ibu dan Anak mampu diturunkan dalam analisis yang aplikatif, lewat penelitian lapangan yang mendalam.”
Dr. dr. Tri Yunis Miko Wahyono M.Sc.
(Ketua Departemen Epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia)
