Mereka bukanlah pasangan yang ideal. George bertubuh kecil dan gesit, sedangkan Lennie memiliki tubuh yang jauh lebih besar dan dungu. Mereka hidup layaknya sebuah keluarga, bersama-sama menghadapi kesepian dan keterasingan.
Buruh di ladang sayur yang berdebu di Kalifornia, mereka terbiasa menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat. George dan Lennie punya mimpi: memiliki sebidang tanah sehingga bisa hidup dengan damai. Ketika mereka mendapat pekerjaan di sebuah peternakan di Salinas Valley, mimpi mereka tampak begitu dekat. Tetapi George tidak dapat menjaga Lennie dari provokasi seorang wanita genit, ia tak mampu mengendalikan diri, baik emosi maupun kekuatan luar biasanya. Ketika suatu hari Lennie mendapat masalah besar lagi, tampaknya George tak akan dapat menyelamatkan sahabat sejatinya seperti sebelumnya.
"Sebuah kisah yang menggetarkan hati...kau tidak akan bisa berhenti membacanya sampai selesai." The New York Times