Sinopsis
Gambaran anatomi mutakhir, lengkap, penuh warna dan ilmu pengetahuan terkini untuk setiap generasi profesional tenaga kesehatan
Edisi kelima buku ajar klasik berjudul Diagnosis Topik Neurologi DUUS, tetap menampilkan pembahasan anatomi, fungsi, dan gangguan sistem saraf pusat secara terintegrasi, jelas, dan juga merupakan referensi praktis untuk praktisi klinis dan trainee. Buku ini menguraikan jaras neuroanatomi yang memandu ke sindrom klinis spesifik, dan menunjukkan besarnya peranan kombinasi pengetahuan anatomi dengan pemeriksaan neurologis yang teliti dapat membantu melokalisasi lesi dan menegakkan diagnosis.
Tampilan pada edisi kelima:
Pendekatan yang modern, terintegrasi dan interdisipliner untuk diagnosis topik neurologi, menunjukkan cara mengaplikasikan pengetahuan neuroanatomi dan neurofisiologi dasar dalam situasi klinis
Desain halaman yang diperbarui, yang menampilkan lebih dari 400 ilustrasi anatomi detail termasuk gambaran MRI dan CT kualitas terbaik
Struktur tematik, logis, dengan ringkasan yang sangat bermanfaat pada awal tiap-tiap bab dan kode warna pada bagian awal pembahasan yang memungkinkan pembaca untuk membedakan secara cepat antaramateri neuroanatomi dan klinis
Kumpulan studi kasus terbaru, contoh pencitraan dengan teknologi terkini, dan pengenalan baru untuk komponen utama sistem saraf
Berbagai alat bantu pembelajaran serta korelasi klinis, yang mendukung peranan ilmu kedokteran terintegrasi dalam kurikulum pendidikan kedokteran terbaru
Diagnosis Topik Neurologi DUUS adalah referensi ideal untuk ahli neurologi dan ilmuwan neurologi yang menghubungkan penyakit neurologi dengan lokasi anatomi untuk menegakkan diagnosis atau memahami sindrom klinis. Buku ini juga merupakan perlengkapan yang sangat penting untuk trainee dan mahasiswa tingkat akhir, yang membutuhkan landasan kuat dalam menetapkan keterkaitan neurofungsional.
Mathias Baehr, MD, adalah Profesor dan Kepala Departemen Neurologi, Universitas Gottingen, Gottingen, Jerman.Michael Frotscher, MD, adalah Profesor Peneliti Senior Hertie untuk Neurologi dan Kepala Departemen Neurobiologi Struktural, Pusat Neurobiologi Molekular, Hamburg (ZMNH), Universitas Hamburg, Hamburg, Jerman.
