Sinopsis
BASOEKI ABDULLAH (1915-93) bukan pelukis biasa, bukan seniman biasa, bukan manusia biasa. Ia berasal dari keluarga pelukis yang sederhana.
Berkat kepiawaiannya melukis, ia bergaul erat dengan orang-orang terkemuka di Indonesia dan di dunia. Sebut saja Sultan Hamengkubuwono IX, Sukarno, Soeharto, Ratu Juliana, Raja Bhumibol, Ratu Sirikit, Pangeran Mikasa Hirohito, Ferdinand Marcos, dan Pangeran Sihanouk pernah ia lukis.
Hampir separuh umur Basoeki digunakan untuk mengembara dan berkarya di luar negeri. Tak heran bila ia diangkat menjadi Pelukis Istana di lima negara. Ia pun lantas menyebut dirinya sebagai “Hanoman keloyongan”, atau Hanoman yang berjalan ke mana-mana, dan ada di mana-mana.
Buku ini menceritakan perjalanan hidup Basoeki Abdullah, termasuk kisah cinta dan pernikahannya yang berkali-kali gagal serta hubungan “mesranya” dengan Nyai Roro Kidul! Disusun oleh Agus Dermawan T—kritikus seni peraih berbagai penghargaan, yang bergaul erat dengan Basoeki Abdullah selama 15 tahun—tak heran bila buku ini jadi yang terlengkap tentang pelukis aristokrat dan flamboyan asal Solo, Jawa Tengah itu.